TINGALLA

Dr. Abdurrahim, SH.,MH., bersama drg. Hery Mulyadi Direktur Rumah Sakit Umum Undata Palu. Tenaga Ahli Gubernur Sulteng Bidang Hukum Abddurrahim, SH., MH., resmi menyandang Doktor. Gelar akademik tersebut, resmi disematkan kepadanya, setelah dinyatakan berhasil menyelesaikan program pendidikan strata - 3 (S3) pasca mengikuti ujian promosi Doktor Ilmu Hukum Universitas Hasanuddin Makassar. Jelang promosi Doktor, jejeran karangan bunga berisi ucapan selamat, menghiasi pelataran kampus Universitas Hasanuddin, kamis 29 Desember 2022. Karangan bunga datang dari sejumlah kerabat dan kolega khususnya jajaran Pemerintah Propinsi Sulawesi Tengah, diantaranya Gubernur Sulawesi Tengah dan Bank Pembangunan Daerah Sulawesi Tengah serta Staf Ahli Bupati Kabupaten Sigi Ir. Mulyadi Hiola, M.Si. Ucapan selamat juga mewarnai group-group WhatsApp. Selamat kepada yang amat terpelajar Dr. Abdurrahim, SH.,MH., dengan predikat yudisium sangat memuaskan.

Gambar di atas adalah hasil screenshot dari potongan video. Senin, 19 Desember 2022 pukul 20.26 wita, Abdurrahim Arief, SH., MH., TA Gubernur Sulteng mengirimkan video pendek melalui WhatsApp.  Dalam video tersebut, menggambarkan suasana ruangan, tempat ujian disertasi. Di bawah layar monitor, Mahasiswa Program Doktoral Universitas Hasanuddin Makassar ini,  baru saja menutup laptopnya. Pertanda ujian tutup telah dilaluinya dan dinyatakan  selesai. "Nggak ada foto, itu ujian tertutup, adapun video itu sudah selesai dan sudah ditutup sidang ujian tertutup, singkatnya melalui pesan whatsApp.  Alhamdulillahi Rabbil Alamin, semoga Allah SWT memberikan kemudahan dan semuanya dilancarkan, demikian potongan WhatsApp siang tadi tatkala video call sejenak karena sedang bersama para dosen. Selamat dan sukses Pak Doktor.

Saat dua orang sahabat ngopi baremg. Apalagi keduanya berlatar belakang pendidikan di bidang hukum. Keduanya adalah Magister hukum. Selaras dengan profesinya. Penegak hukum dan Akademisi. Jaksa dan Dosen. Maka sejumlah topik yang diulas, cenderung bernuansa hukum. Mereka memiliki segudang pengetahuan dan pengalaman praktis di bidang hukum. Keduanya kapabel dan sangat fasih bicara hukum. Bedanya adalah kualifikasi. Hukum pidana dan hukum tatanegara. Cara pandangnya pun menilai fenomena hukum, relatif kaya akan perspektif. Ashary Syam, SH.,MH., tim propam yang berkantor di gedung bundar Kejaksaan Agung dan Abdurrahim Arief, SH., MH.,Dosen Universitas Tadulako Palu, Tenaga Ahli Gubernur Sulteng dan sedang tahap penyelesaian program Doktoralnya di Universitas Hasanuddin Makassar. Sesekali obrolannya liar. Termasuk menyenggol sejumlah nama nama saat keduanya hidup di kompleks BTN Bumi Roviega Tondo. Sejumlah nama muncul, Sebutlah itu Ambo, Ifun, Tola, Mula, Kamaruddin, K. Najamudin,...